Kapolda Sumut Angkat Bicara Terkait Dugaan Kapolrestabes Medan Menerima Suap Dari Bandar Narkoba - SULSELKINI.COM | REFERENSI BERITA TERPERCAYA

Minggu, 16 Januari 2022

Kapolda Sumut Angkat Bicara Terkait Dugaan Kapolrestabes Medan Menerima Suap Dari Bandar Narkoba

Kapolda Sumut Angkat Bicara Terkait Dugaan Kapolrestabes Medan Menerima Suap Dari Bandar Narkoba


Sulselkini.com Medan Sumut -  Kapolda Sumatera Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak angkat bicara terkait dugaan Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Ricko Sunarko menerima suap dari bandar narkoba.

Dikutip dari RPK RI NEWS, Panca mengatakan telah mengetahui kabar tersebut. Informasi itu menyebar setelah seorang anggota polisi di Polrestabes Medan menjadi terdakwa kasus pencurian barang bukti.

"Itu bagian dari penjelasan keterangan saksi yang menyampaikan di sidang pengadilan, ini kita sedang proses (Penyelidikan), "kata Panca. Sabtu (15/1)

Saat ini Polda Sumut sudah membentuk tim gabungan Propam dan Reskrim untuk mendalam keterangan dari terdakwa Ricardo yang menyebut Kapolrestabes Medan turut menerima suap dari bandar Narkoba. Dari tim gabungan Propam sedang bekerja dan kita tunggu hasilnya, "ucapnya.

Panca juga menyebut bahwa dalam pemeriksaan di berkas pekara, baik yang ditangani Propam maupun Ditreskrimum yang sedang berjalan pemeriksaan di PN Medan, yang bersangkutan tidak menjelaskan seperti apa yang disampaikan sidang pengadilan. "Hal ini juga jadi materi pendalaman, "terang Panca.

"Namun saya tidak akan ragu menindak tegas Kapolrestabes Medan, apabila terbukti melakukan sebagaimana yang dijelaskan oleh para terdakwa, "tegasnya.

Sebelumnya isu Ricko menerima suap muncul di Pengadilan Negeri Medan dari penuturan personel Polrestabes Medan, Bripka Ricardo Siahaan yang menjadi terdakwa dalam kasus pencurian barang bukti. Sidang itu sendiri digelar Pengadilan Medan. Rabu (12/1).

Saat sidang beragendakan keterangan saksi Ricardo mengaku menerima uang suap dari istri bandar narkoba Rp 300 juta. Uang itu lalu dibagi bagi ke atasannya.

Lalu dia diperintahkan Riko untuk menggunakan uang sebesar Rp 75 juta membeli sepeda motor untuk anggota Koramil 13 Percut Sei Tuan yang berhasil menggagalkan peredaran ganja.

Menanggapi isu miring itu, Ricko membantah keras. Dia bahkan menegaskan awalnya tidak mengetahui kasus narkoba yang ditangani anak buahnya tersebut.

 RED/VENUS NEWS
Published💙 

BERITA TERKAIT

loading...

BERITA TERKAIT LAINNYA

© Copyright 2019 SULSELKINI.COM | REFERENSI BERITA TERPERCAYA | All Right Reserved